Kembangkan Taman Impian di Tengah Desa 

Bangun Wisata Gagah Dream Park, Cara Pemdes Gagah Pancing Masyarakat Cintai Desa

Pemerintah Desa (Pemdes) Gagah, Kecamatan Kadur, terus melakukan inovasi program untuk kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat setempat. Hal itu diungkap oleh Kepala Desa (Kades) Gagah, Hendra Budi Krisna.

Terbaru, pihaknya telah membangun desa wisata Gagah Dream Park yang akan diresmikan pada peretengahan Desember mendatang. Hal itu sebagai pengembangan dari kafe Gagah yang sebelumnya sudah dikelola.

Dalam wisata Gagah Dream Park itu, pihaknya menyediakan arena sepatu roda untuk wahanan bermain dan kolam renang. Dia berharap, melalui desa wisata itu, masyarakat di sekitarnya sejahtera secara ekonomi.

Pasalnya, pemdes akan memaksimalkan sumber daya manusia waga setempat dalam pengelolaan desa wisata tersebut. Tujuannya agar bisa memberikan peluang kerja untuk warganya tanpa harus merantau.

Produk UMKM di Gagah Dream Park

Selain itu, pemerintah setempat juga sudah mengelola beberapa produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebgai program unggulan. Produk UMKM yang dimaksud di antaranya kerajinan tangan seperti anayaman dari lidi dan produk kuliner seperti kopi Siwalan Gagah, teh daun kelaras, dan lain sebagainya.

Untuk itu, pemerintah desa terus melakukan pembinaan berupa bimbingan teknis mengenai pengemasan yang menarik guna memiliki daya saing yang tinggi di pasar.

“Kami juga menyediakan kafe Pesona Gagah yang menyediakan makanan khas Gagah dan galeri oleh-oleh. Jadi setiap beberapa bulan sekali kami selalu melakukan pembinaan terkait kemajuan produk yang dikelola,” terang laki-aki yang telah genap 3 tahun menjadi kades itu.

kafe Pesona Gagah yang menyediakan makanan khas Gagah dan galeri oleh-oleh

Hendra mengungkap, selama ini yang menajadi kendala dalam proses pengembangan programnya adalah pendanaan yang minim. Karena menurutnya, kemaksimalan pengembangan itu membutuhkan dana yang memadai.

Kendati demikian, pihaknya akan terus melakukan peninjauan dan inovasi guna menciptakan kesejahteraan masyarakat  di desanya tersebut.

Diakuinya, desa yang dikelola itu mendapatkan juara dua desa tematik tahun 2021.

Ia juga berharap, melalui inovasi yang dilakukan bisa mengangkat perekonomian masyarakat sekitar semakin baik. Sementara itu, untuk 2023, pihaknya telah mengagendakan camping bagi warga luar yang ingin melakukan camp di tempatnya.

“Inovasi yang dilakukan diharapkan bisa menjadikan desa dan masyarakatnya sejahtera. Dan untuk produk UMKM, kami sering mengikuti pameran-pameran di tigkat provinsi,” akunya.